Sejak dulu, Bandung memiliki banyak tempat wisata yang menarik untuk dikunjungi. Jika pengunjung mencari tempat wisata alam yang indah dan tenang, majalah Mooi Bandoeng edisi tahun 1932 menyebut bahwa kunjungan ke Situ Cibitung bisa menjadi pilihan yang tepat. Di masa sekarang, Situ yang berada di Desa Margamukti, Kecamatan Pangalengan ini juga dikenal dengan nama Situ Aul.
Terletak di wilayah Kabupaten Bandung, Situ (danau) ini mungkin tidak sepopuler tempat wisata lainnya. Namun, keindahan alam yang spektakuler dan lingkungan yang alami membuat orang-orang Belanda saat itu terpesona. Mereka menjadikan situ yang terpencil ini sebagai tempat yang direkomendasikan untuk dikunjungi.
Baca Juga: Curug Jompong dan Pemandangan Terindah di Pulau Jawa
Untuk mencapai situ ini, ada beberapa rute yang bisa ditempuh. Salah satunya adalah melalui Cinyiruan atau melalui Kertamanah. Sebelum sampai di Situ Cibitung, para pengunjung harus melewati kebun kina dan hutan.
Dalam buku Gids van Bandoeng en Midden-Priangan Reitsma dan Hoogland menulis bahwa perjalanan ke Situ Cibitung tidaklah mudah. Para pengunjung disarankan untuk menyewa pemandu yang menuntun mereka melalui perkebunan kina dan hutan, karena jalannya yang curam dan licin. Namun, keindahan alam yang ditawarkan oleh situ ini akan menghilangkan semua rasa lelah pengunjung dalam sekejap.

Setibanya di Situ Cibitung, para wisatawan akan disambut dengan pemandangan yang menakjubkan. Danau kecil ini dikatakan merupakan sebuah kawah tua yang terbentang dekat Gunung Gambung Sedaningsih dan benar-benar dikelilingi oleh hutan purba. Di sekitar danau, wisatawan juga bisa menemukan berbagai jenis satwa liar, seperti belibis dan bebek (anas superciliosa), yang dilindungi oleh pemerintah kolonial. Beberapa jenis anggrek pun tumbuh di kawasan ini.
Selain keindahan alamnya, Situ Cibitung juga menawarkan pemandangan yang indah saat perjalanan pulang. Pengunjung dapat menikmati pemandangan dasar Kawah Wayang dengan kepulan asap yang mengepul di sekitarnya. Selain itu, pengunjung dapat menggunakan jalan dengan pemandangan memukau antara Gunung Bedil dan Gunung Gambung Sedaningsih.
Dalam kunjungan ke Situ Cibitung, pengunjung juga dapat menggabungkan perjalanannya dengan kunjungan ke sumber mata air Sungai Ci Tarum di Cisanti. Sumber air ini terkenal akan kejernihan airnya dan dapat menjadi tempat yang menyegarkan saat dipakai berendam dan santai.

Seperti yang Reitsma dan Hoogland tulis, keindahan alam yang spektakuler, lingkungan yang alami, dan pemandangan yang memukau di sekitarnya akan membuat kunjungan ke Situ Cibitung menjadi pengalaman yang tak terlupakan.
Leave a Reply